Cara Pemasangan Bowplank Yang Benar

Bowplank adalah salah satu pekerjaan yang sangat penting. Mengapa? Bowplank adalah kunci dari kelurusan dan simetrisnya bidang bangunan. Kesalahan saat bowplank bisa sangat berakibat fatal pada bangunan misalnya bangunan menjadi tidak simetris, tidak siku, bahkan tidak rata elevasi bangunannya dan tentunya akan berakibat pada kerusakan bangunan dan sangat tidak aman untuk ditempati. Maka sangatlah penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana cara mengerjakan bowplank yang baik dan benar. 

Pertama, kita harus tahu terlebih dahulu apa saja alat dan bahan yang digunakan pada pekerjaan bowplank. 

1). ALAT
- Palu/hammer 
- Gergaji
- Selang Waterpass
- Pensil atau Penanda lain
- Pisau atau Parang untuk meruncingkan patok

2). BAHAN
- Kayu Patok
- Papan
- Paku
- Benang atau nylon
Langkah - langkah pekerjaan bowplank adalah : 
1). Tentukan luas bangunan yang direncanakan dan ambil jarak keluar dari pinggiran bangunan minimal 1 meter untuk memasangkan patok tiang bowplank. Kelebihan 1 meter untuk pemasangan bowplank ini digunakan untuk mempermudah pergerakan tukang saat pekerjaan galian fondasi nantinya. 

2). Pasangkan kayu patok/tiang patok yang sudah diruncingkan pada setiap sudut bangunan. Jika luas bangunannya kecil hanya perlu di pasangkan pada sudut - sudut bangunan namun jika luas bangunannya cukup besar maka perlu dipasangkan beberapa tiang  patok yang sesuai dengan ukuran panjang papan.

3). Ukur ketinggian fondasi rencana dengan menggunakan selang waterpass. Caranya yaitu berikan tanda pada tiang patok sesuai tinggi fondasi rencana dan kemudian dengan menggunakan selang waterpass diukur seluruh ketinggian pada tiang patok, pastikan elevasinya sudah sama tinggi karena tanda tersebut akan digunakan untuk memasang papan.

4). Pakukan papan pada tiang patok mengelilingi bangunan. Papan dipasangkan arah memanjang dan apabila panjang papan tidak cukup untuk keliling bangunan maka disambungkan dengan papan lain dengan cara diberikan tiang patok tambahan kemudian pakukan sambungan papan pada tiang patok tersebut dan pastikan ukuran papan sama tinggi dan lebar karena elevasi papan akan menjadi acuan untuk tinggi fondasi bangunan. 

4). Pasang paku pada papan kemudian pasangkan nylon atau benang pada paku - paku tersebut untuk menentukan siku bangunan. Apabila bangunan sudah siku, barulah dipasangkan paku untuk menentukan lebar atas pondasi dan AS fondasi.

5). Pasangkan paku dan tarik benang membentuk fondasi rencana kita. Benang tersebut akan menjadi tanda bagi tukang untuk menggali fondasi dan menyusun batu fondasi.   

Untuk lebih jelasnya, bisa lihat video dibawah ini :

Posting Komentar

0 Komentar